Q&A MENGENAL INTELIGENSI (PART 2)
- nancy dinar
- May 20, 2024
- 4 min read
Updated: Jun 20, 2024
With Nancy Dinar

Apakah ada level untuk giftedness?
Sama seperti mental retardation ada yang mild, moderate, severe, profound, demikian juga dengan gifted : ada moderate (130-144), highly (145-159), exceptional (160-179), dan profoundly (180 ke atas).
Moderate : 1/1000
HIghly: 1/10.000
Exceptional : 1/1 jt
Profoundly: kurang 1/1 jt
Semakin tinggi IQ Score maka semakin langka.
2. Apakah semua anak gifted perlu penanganan khusus? Dan bagaimana bentuk penanganan khusus itu?
Kita bisa menerima tanpa banyak tanya bahwa anak-anak dengan special needs seperti mental retardation atau down syndrome membutuhkan penganganan khusus. IQ di bawah 70, biasanya anak tidak akan efektif lagi di sekolah reguler, dan IQ di bawah 55 seorang anak akan membutuhkan special care.
Anak gifted juga sama, hanya saja ada di ujung lain dari bell curve. Standar deviasi seorang anak dengan IQ 70 sama dengan anak dengan IQ 130. Itu berarti perbedaan mereka dengan median atau orang dengan keceradasan rata-rata sama, yaitu 30 point.
Memang agak susah menerima bahwa anak gifted yang diberi kecerdasan luar biasa harus membutuhkan perhatian sama dengan mereka yang memiliki hal kecerdasan sangat rendah. Tapi itulah kenyataannya.
Secara pribadi saya menganggap bahwa apakah itu anak dengan mental retardation atau gifted, mereka adalah ciptaan yang unik dan anugerah dari Tuhan untuk dikasihi dan dibesarkan, diberikan pendidikan sesuai dengna kebutuhan.
Saya tidak berkata bahwa mereka yang gifted lebih baik daripada yang rata-rata atau di bawah rata-rata. Setiap individu berbeda. Anak gifted, ditandai dengan cara berpikir mereka yang berbeda. Jika orang biasa melihat 5 warna, maka mereka melihat 10 warna.
3. Siapakah orang paling tinggi IQ dalam sejarah?
No one knows, karena dasar dari intelligence adalah test IQ, maka mereka yang sudah di tes IQnyalah yang bisa diidentifikasi. Bagaimana dengan mereka yang tidak pernah dites? Atau mereka yang pada jaman lampau sebelum tes IQ ada? Bagaimana saat itu keceradasan diukur?
Kalau inteligensi diukur dari IQ. Tapi kalau inteligensi diiukur dari achievement; banyak tokoh yang memiliki extraordinary achievement, Newton, Einstein, DaVinci, dan banyak inventor, thinker, philosopher, yang karnyanya dinikmati oleh humanity.
4. Pada kasus mental retardation, ada faktor pengaruh lingkungan, misalnya penyakit rubella atau kekurangan oxygen waktu lahir, apakah ada faktor lingkungan yang mempengauhi kecerdasan seorang anak? Misalnya waktu ibu hamil, minum vitamin khusus apakah itu akan meningkatkan kecerdasan anak?
Menarik sekali ya. Anak yang dalam kandungan berpotensi untuk kecerdasannya terganggu karena faktor lingkungan, tapi apakah bisa sebaliknya? Saya melihat di TV ada orang yang kemampuannya tiba-tiba berubah ketika mengalami kecelakaan. Tadinya, kecerdasan biasa-biasa, tapi setelah kecelakaan ia memiliki memory yang sangat luar biasa.
Cara kerja otak kita ini memang misterius, tapi itu adalah bagian dari Neuroscience untuk mempelajarinya. Mungkin saja, nutrisi membantu mengopoitamalkan perkembangan otak bayi, atau mencegah kelainan dan defect.
5. Apakah orang intellgen itu banyak yang nerd atau bookish, atau soacially awkward?
Penelitian Terman yang mengikuti perkembangan lebih dari 1000 anak dengan IQ scores lebih dari 140, mulai dari masa remaja sampai dewasa, berlawanan dengan streotipe bahwa anak gifted itu lemah, antisocial, sakit2an, bookish, mereka cenderung secara fisik lebih tinggi dari rata2, sehat secara fisik, seringkali dijadikan pemimpin oleh teman2nya.
Penelitian lebih baru menunjukkan bahwa anak gifted punya healthy social relationship dan good self concept serta cepat menyesuaikan diri. Mereka yang highly gifted, yang memilih untuk menyendiri dan merasa kurang bahagia, karena merasa bahwa mereka terlalu berbeda dengan teman2nya dan memiliki masalah untuk "fit in"
6. Apa ada hubungan inteligensi dengan pekerjaan?
Tentu aja, sama seperti ada hubungan tingkat pendidikan dengan inteligensi.
Mana yang lebih dulu, telur atau ayam? Apakah seorang jadi inteligen karena pendidikannya tinggi atau sebaliknya, karena inteligen jadi suka belajar dan meraih pendidikan tinggi? Most likely, yang kedua. Orang inteligen suka belajar, walaupun tidak selalu mendapatkan degree yang tingi.
Demikian juga dengan pekerjaan, ada pekerjaan tertentu yang membutuhkan tingkat kecerdasan tinggi. Tentu pekerjaan seorang sekretaris memiliki tingkat kompleksitas yang berbeda dengan seorang manager. Saya tidak merendahkan satu bidang dibanding bidang lain, kita bicara tentang fakta, tentang kompleksitas atau tingkat kesulitan.
7. Apa hasilnya jika dalam pekerjaan seseorang tidak sesuai dengan tingkat inteligensinya
Entah itu terlalu tinggi atau terlalu rendah maka pasti hasilnya akan tidak efektif.
Misalnya orang kecedasaran tinggi diberi tugas yang mudah, maka akan cepat bosan dan tidak tertantang.
Demikian juga dengan mereka dengan kecerdasan rendah tapi diberi pekerjaan dengan tingkat kesulitan tinggi, tentu saja pekerjaa itu tidak akan selesai dan memuaskaan.
8. Mana yang lebih penting inteligensi atau personaliti?
Keduanya penting. Ada ahli yang beranggapan bahwa kecerdasan emosi adalah bagian dari intelgensi sendiri.
Di dalam dunia kerja sendiri, ada pekerjaan2 yang lebih membutuhkan kecerdasan emosi dan interpersonal skills, misalnya marketing, PR, customer service, dll. Ada pekerjaan yang lebih membutuhkan inteigensi karena lebih butuh berpikir analitik, ahli kimia, insinyur, ahli matematika.
9. Apakah kecerdasan setiap negara berbeda. Apakah negara maju rakyatnya lebih cerdas dari negara berkembang?
Setiap negara memiliki pengertian tentang inteligensi yang berbeda sesuai dengan budaya dan konteks. Terus terang, karena IQ test yang ada sekarang dikembangkan oleh negara barat, maka mau tidak mau itulah yang menjadi definisi inteligensi. IQ tes menitikberatkan pada kemampuan mathematic dan verbal, tidak mengukur mereka yang memiliki talent misalnya dalam sport, music, art, atau writer.
Jika kita ingin memiliki IQ tes yang cocok dengan orang Indonesia tentu saja kita harus bisa mengembangkan alat tes sendiri. Tapi kenyataannya sampai sekarang sangat sulit untuk bisa mengembangkannya.
10. Sampai saat ini bangsa kita belum menerima Noble Prize, apakah kita tidak pintar?
Memang jika dilihat dengan populasi kita yang 260 jt, sayang jika belum ada yang menerima Noble Prize. Bandingkan dengan negara lain yang populasi penduduknya lebih kecil.
Noble Prize adalah pinacle dari achievement untuk humanity. Seharusnya menjadi impian bagi kita untuk mencapainya. Semoga di masa depan, adalah dari bangsa kita yang akan menerima Noble Prize.
Commentaires